Junior Trainer Staff Adalah
Kelola Career Path Karyawan Junior Lebih Mudah dengan Software HRIS LinovHR
Junior staff adalah masa depan dari perusahaan. Merekalah yang menjadi penyeimbang senior staff dalam bekerja. Kemampuan mereka menjadikan bisnis perusahaan tetap relevan dengan perkembangan zaman.
Maka dari itu, memastikan kepada mereka bahwa perusahaan memiliki tujuan jangka menengah dan panjang serta memiliki dukungan yang memadai untuk perkembangan mereka jadi satu hal yang penting.
Oleh karena itu, penting bagi perusahaan membuatkan career path serta menyediakan pelatihan yang memadai untuk mereka. Perusahaan harus dapat memiliki sistem yang mengelola career path serta pelatihan yang baik untuk seluruh karyawan junior.
Salah satu sistem tersebut bisa ditemukan di software HRIS LinovHR yang memiliki modul Career Path dan Learning and Development di dalam satu tempat. Dengan modul Career Path, HRD dapat mengelola jalur karier karyawan dari awal mereka bergabung serta melihat potensi para karyawan untuk dapat mengalami kenaikan jabatan. Semua akan terdokumentasikan secara detail.
Kemudian, perusahaan bisa memanfaatkan modul Learning and Development untuk merencanakan pelatihan para karyawan. Mulai dari mengatur budget, peserta, uraian kegiatan, sampai goals dari yang didapatkan dari pelatihan. Semua bisa diatur di modul Learning and Development, dengan begini kegiatan bisa lebih terarah sehingga penyelenggaraan tepat sasaran.
Software HRIS LinovHR membuat pengelolaan karier karyawan junior lebih mudah karena tidak perlu lagi dilakukan secara manual. Semua bisa dilakukan secara digital dan bisa diakses di mana saja tanpa perlu instal karena software ini berbasis web.
Selain itu, software HRIS LinovHR juga sudah berbasis cloud sehingga penyimpanan data lebih aman. Ayo ajukan demo gratisnya sekarang!
means those persons in the
Ho Technical University of the rank below that of an
Junior Staff adalah komunitas mahasiswa Binus University yang bergabung di IT Division sebagai junior programmer dan junior system analyst. Junior Staff merupakan komunitas yang bekerja secara full-time pada IT Division selama masa perkuliahan dan merupakan karyawan sehingga melekat pada hak dan kewajiban sesuai Undang-Undang Ketenagakerjaan RI. Junior Staff bertujuan untuk membekali mahasiswa melalui program pengembangan proyek IT dan komunitas teknologi dalam mempersiapkan mahasiswa menjadi lulusan siap terap dalam menghadapi dunia industri. Apa yang dipelajari Junior Staff saat ini adalah pencerminan terhadap dunia industri software. Kami percaya bahwa lulusan kompetitif tidak dilahirkan, mereka dibentuk. Oleh karena itu, bergabunglah bersama kami dan recode DNA IT-mu!
KEUNGGULAN MENJADI JUNIOR STAFF
Junior Staff akan mendapatkan berbagai keunggulan dan benefit sebagai berikut :
KEWAJIBAN SEBAGAI JUNIOR STAFF
Junior Staff berkewajiban :
Junior Staff akan mendapatkan bekal pembelajaran berdasarkan kebutuhan mayoritas industri IT untuk meningkatkan kemampuan diri dalam dunia kerja:
Junior System Analyst
Contact Person: Bernadeta Y. Panjaitan (Dita)([email protected]) Manise Hendrawaty (Anis)([email protected]) Resources and Development Department (021)-5345830 ext 2403
Kata junior termasuk kata apa?
Kata junior adalah Kata Adjektiva (kata sifat).
Ajak mereka berdialog
Selain membuat career path, HRD perusahaan juga harus mau membuka dialog dengan mereka. Cara ini perusahaan bisa mengerti apa yang mereka harapkan dari perusahaan untuk mendukung kemajuan mereka. Selain itu, cara ini juga membuat mereka merasa diapresiasi dan dipedulikan oleh perusahaan.
Apa Itu Junior Staff dan Apa Mereka Sama dengan Magang?
Junior staff adalah posisi profesional yang biasanya diisi oleh karyawan yang baru saja lulus dari bangku perkuliahan (fresh graduate). Biasanya junior staff berusia sekitar 21 tahun atau bahkan lebih muda dari itu.
Di posisi ini, para karyawan dituntut untuk bisa menunjukkan keterampilannya dalam mengerjakan pekerjaan-pekerjaan yang sifatnya teknikal.
Salah satu alasan mengapa perusahaan merekrut junior staff adalah karena junior staff mampu untuk berkembang sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan utama yang dimiliki oleh perusahaan.
Apakah junior staff dapat disamakan oleh mereka yang melakukan magang? Jawabannya adalah tidak.
Pasalnya, junior staff merupakan seseorang yang sudah andal dan terlatih dalam melakukan pekerjaannya, sedangkan karyawan magang biasanya merupakan siswa yang masih dalam melakukan pelatihan.
Biasanya, posisi junior staff ditempati oleh para profesional yang baru saja melakukan program magang atau trainee. Meski sudah memiliki latar belakang perkenalan dalam program magang, mereka masih membutuhkan bimbingan dalam menguasai kekhasan bisnis, dasar-dasar fungsi, perangkat teknologi, serta agar tidak mengabaikan atribut profesional yang esensial.
Pro dan Kontra Merekrut Junior Staff
Dalam merekrut posisi junior staff, terdapat beberapa pro dan kontra yang perlu Anda ketahui, di antaranya adalah sebagai berikut.
Terdapat beberapa hal positif yang bisa Anda dapatkan apabila merekrut seorang junior staff, di antaranya adalah sebagai berikut.
Usia junior staff biasanya masih terbilang muda, mereka biasanya ingin membuktikan dirinya sendiri sehingga Anda akan sering melihat peningkatan produktivitas dalam dirinya.
Seorang staf junior, biasanya lebih mudah untuk melakukan adaptasi dan mengikuti budaya perusahaan yang Anda miliki dengan mudah.
Dengan merekrut staf junior, Anda dapat menemukan dan membina individu-individu yang berbakat di awal karier mereka, sehingga dapat memberikan manfaat bagi bisnis yang Anda kelola.
Karyawan tingkat junior dapat membawa perspektif baru ke dalam perusahaan, memberikan wawasan tentang tren baru, teknologi, dan banyak lainnya yang berguna bagi perusahaan.
Waktu rata-rata untuk merekrut karyawan tingkat junior biasanya lebih cepat daripada tingkat senior. Ini karena mereka biasanya tidak banyak mempertimbangkan tawaran pekerjaan yang masuk kepada mereka.
Berbeda dengan karyawan senior yang pasti lebih besar gajinya karena telah memiliki segudang pengalaman, karyawan junior biasanya dapat digaji lebih rendah.
Sedangkan kontra dalam merekrut seorang junior staff, di antaranya adalah sebagai berikut.
Sebagai karyawan junior, tentu mereka masih skill mereka masih sedikit sekali mengenai dunia pekerjaan, untuk mengimbangi skill mereka dengan rekan yang lainnya, perusahaan perlu mengeluarkan budget ekstra untuk melakukan pelatihan.
Tidak seperti senior staff yang sudah terbiasa menggunakan alat-alat atau teknik tertentu. Para karyawan junior membutuhkan waktu ekstra dalam menggunakan alat serta belajar teknik-tekniknya.
Usia muda mereka yang masih muda, biasanya membuat mereka kurang bisa menerima feedback negatif yang diberikan. Biasanya mereka menganggap hal ini sebagai serangan dan suatu hal yang memojokkan mereka.
Membuat career path
Membuat career path untuk mereka adalah strategi yang dapat merangsang motivasi karyawan. Dengan begitu, mereka memiliki pemahaman yang lebih tentang seperti apa perkembangan karier mereka di perusahaan, apa tugas yang mereka harus selesaikan dan jalan apa yang mereka harus dilalui untuk dapat naik ke posisi yang mereka inginkan.
Pasti perusahaan ingin membuat para junior staff menjadi karyawan tetap, senior, atau setara. Maka cobalah berikan pelatihan kepada mereka. Pelatihan itu bisa berbentuk bootcamp, workshop, atau seminar. Cara ini juga merupakan bentuk investasi perusahaan agar mereka bisa berkembang demi kemajuan perusahaan.
Informasi Lebih lanjut hubungi
Jl. KH Syahdan No. 9Kemanggisan PalmerahJakarta 11480
Phone: (021) 5345830 ext. 2310
Definisi: “Junior staff” merujuk kepada kakitangan yang berada pada tahap permulaan atau peringkat rendah dalam hirarki organisasi. Mereka biasanya mempunyai pengalaman kerja yang terhad dalam bidang tertentu dan mungkin mengambil posisi yang memerlukan pengawasan lebih. Pekerjaan mereka selalunya melibatkan tugas-tugas asas atau sokongan dalam jabatan tertentu.
Penggunaan: Istilah ini sering digunakan dalam konteks korporat atau organisasi untuk membezakan antara kakitangan dengan tahap pengalaman yang lebih tinggi (contohnya, “senior staff”) dan mereka yang baru memulakan kerjaya atau yang mempunyai pengalaman yang sedikit.
Etimologi: Istilah “junior” berasal dari bahasa Latin “juvenis,” yang bermaksud ‘muda’. Istilah ini mula digunakan dalam bahasa Inggeris sekitar abad ke-15. “Staff” berasal dari bahasa Old English “stæf,” yang bermaksud ‘baton’ atau ’tongkat’, dan juga merujuk kepada kumpulan individu yang berkhidmat dalam satu organisasi.
Sebutkan: /ˈdʒuː.njər stæf/
Keterangan ini memberikan gambaran menyeluruh tentang istilah “junior staff” dalam konteks pekerjaan dan organisasi.
The junior staff are crucial for the success of the project. Kakitangan junior adalah penting untuk kejayaan projek tersebut.
We need to provide more training for the junior staff. Kami perlu memberikan lebih banyak latihan kepada kakitangan junior.
The junior staff are eager to learn from their seniors. Kakitangan junior bersemangat untuk belajar daripada senior mereka.
Junior staff will be assigned to assist in the upcoming event. Kakitangan junior akan ditugaskan untuk membantu dalam acara yang akan datang.
It’s important to recognize the efforts of the junior staff. Adalah penting untuk mengiktiraf usaha kakitangan junior.
Suggestions will appear below the field as you type
Berikan arahan yang bernilai
Cara lainnya yang dapat dilakukan perusahaan untuk mengembangkan kemampuan karyawan junior adalah dengan mengarahkan mereka secara langsung. Arahan langsung dari pemimpin ini akan membuat mereka mengerti tentang piramida dalam organisasi serta mengerti juga seperti apa budaya organisasi di perusahaan.